• Skip to primary navigation
  • Skip to content
  • Skip to footer

DarinHolic

Blogging - WordPress - Personal Notes

  • Home
  • Tips
    • WordPress
    • SEO
    • Blogging
    • Menulis
  • Notes
    • Review Buku
    • Travel
    • Gadget
    • Perspektif
    • Inspirasi
    • Internet
    • Hobby
    • Jurnal
  • About
    • Narablog
    • Kontak
    • Blogger Tamu
    • TOS
    • Arsip

Harmoni Instrumen Musik Lewat Postingan Blog

14/01/2011

Hai, blogger!

Sudah posting hari ini dan menyiarkannya pada dunia? Sip, sebab konten yang fresh dan terus diperbarui merupakan kekuatan terbesar dari sebuah blog. Tanpa konten baru, saya kira blog layaknya album lagu yang sudah usang diputar kian-kemari oleh stasiun radio tak bernama.

Wait, album? Yup, saya berandai-andai jikalau blog diperspektifkan sebagai sebuah album, tentulah kita lebih respect tuk menelurkan hits-hits yang bakal direkam di dalamnya. Sejak dari pemilihan lirik, intonasi nada, aransemen lagu secara keseluruhan, hingga promosi yang hendak dilancarkan, pasti mendapat atensi lebih. Tak mungkinlah kita melempar album ke pasaran dengan koleksi lagu-lagu sekenanya dan tanpa pemikiran yang masak, bukan?

Nah, dari album, kita turun ke band dan instrumen musiknya. Begini,ย bila saya mengibaratkan harmoni instrumen adalah postingan dan blog itu sebuah band, maka sifat-sifat yang disandang mereka adalah sebagai berikut:

Vokalis, mewakili suara dalam postingan secara keseluruhan. Ia adalah ciri khas utama. Perannya sentral. Bahkan kadang menentukan maju mundurnya sebuah blog. Tanpa vokal unik, sebuah postingan akan terasa senada dengan postingan blog-blog lain. Tak ada greget, tak ada ruang tuk menemukan ciri. Suara vokalisnya kok sama ya sama band anu? Anu itu vokalisnya band itu bukan sih, kok suaranya mirip? Nah, apa jadinya sebuah blog tanpa ciri khas semacam itu?

Gitar, karakternya bebas, kadang mendayu kadang pula garang dibalut tegangan listrik. Ini pas untuk memperkaya aura melodi di tiap postingan. Ada saatnya ia berperan sebagai rhytm guitar yang hanya mengikuti alunan di satu postingan, ada kalanya juga ia menggeber habis semua teknik melodic typing di postingan yang lain. Ya, gitar menjaga ritme tiap postingan agar terdengar kompak di dalam sebuah album blog.

Instrumen BloggingBass. Ia layaknya nyawa. Bobot cabikannya menandakan tekanan pada sebuah aransemen postingan. Bagian mana yang butuh permainan halus dan bagian mana yang perlu betotan lebih dalam, itulah karakternya. Senarnya yang berjumlah empat mewarnai tiap hentakan kata. Bila sekali waktu ia butuh berimprovisasi, mengumbar slap dan menjelajahi seluruh fret yang ada, maka dipastikan akan muncul sebuah postingan yang berat bagi pembacanya.

Piano, berjasa memberi nuansa. Kehadirannya menjadikan postingan lebih colorful. Meski ia hampir tak menonjol, namun ia kerap terdeteksi dari permainan olah kata di sebuah postingan. Romantisme dan melankolis adalah sifatnya. Tak selalu ia ada, namun sekali keluar, ia akan memberi warna tersendiri. Dan yang teristimewa, piano bisa dimainkan secara solo. Apakah itu yang terjadi pada blog-blog puitis dan prosa?

Drum. Inilah semangat! Irama drum bukan semata penentu ritme, namun disana ada pergerakan dinamis, kekuatan yang menular, hingga hentakan penanda kapan emosi dilontarkan. Kombinasi pukulan senar, tom-tom, cymbal dan bass drum-nya runut mengikuti akselerasi bahasa di sebuah postingan. Meski tak merdu didengar, tapi imbasnya terasa, dan tak mustahil gaungnya akan terus terdengar walau lagu telah usai.

End of the story, analogi harmoni instrumen musik di atas bisa jadi hanya opini yang cenderung absurd belaka. Tapi bagi saya, simbiosis di antara mereka sungguh melenakan saat saya menuliskan postingan ini, dan tak mustahil bakal menginspirasi postingan-postingan selanjutnya.

Bagaimana dengan sobat? Let’s rock! ๐Ÿ™‚

Baca Juga:

  • Review Buku: Melejitkan Otak Lewat Gaya Menulis Bebas (Freewriting) 2 – Kuncinya, Rileks Dan Santai
  • Review Buku: Melejitkan Otak Lewat Gaya Menulis Bebas (Freewriting) 1 – Inspirasi Dari Jean Bauby
  • Review Buku: Melejitkan Otak Lewat Gaya Menulis Bebas (Freewriting) 3 – Fast and Furious!
  • Rahasia Menggali Ide Postingan Blog Yang Tak Lekang Oleh Zaman
  • Cara Menghapus Revisi Postingan WordPress

Filed Under: Blogging Tagged With: inspirasi, mencari ide, menulis

About Darin

Freelance engineer who loves books, beach and Chelsea.
More about him?

Reader Interactions

Comments

  1. Joko Sutarto says

    14/01/2011 at 17:10

    Sebuah analogi yang pas, Mas Darin. Saya juga setuju. Hanya sayang, saya tak bisa main musik jadi belum tahu feelnya apa bermain musik itu benar nyambung seperti perumpamaan blogging yang sedang saya jalani sekarang ini. Tapi penjelasan panjang lebar Mas Darin saya rasa sudah cukup menjelaskannya. ๐Ÿ™‚

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 17:32

      Ah masa pak ga bisa musik? Nembang campur sari bisa kan pak? Hayu ngeband! ๐Ÿ˜€

      Reply
  2. dHaNy says

    14/01/2011 at 17:11

    Mantaff… makin terbentuk dah karakter dan semangat ngeblognya…
    Lanjuttteruss mas Darin..
    Sukses buat blog wp nya…

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 17:33

      Thanks mas dhany, sama2, sukses juga ya ๐Ÿ™‚

      Reply
  3. masyhury says

    14/01/2011 at 16:27

    keren mas,
    tapi tetap saja ide menulis itu yang sulit di munculkan, meskipun semangat telah menggebu-gebu karena di tabuki pakai drum!
    wew,, ๐Ÿ˜€

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 16:40

      haha, betul juga ya mas, ide juga kadang sulit ditemukan.
      Atau mungkin ide2 itu nongol pas lagi asyik main gitar? hehe ๐Ÿ˜€

      Reply
  4. Kim says

    14/01/2011 at 16:52

    Inilah dampak musisi yang ngeblog. Cihuy.. ๐Ÿ˜€

    Anyway, sudah denger lagu2 band saya belum mas? ๐Ÿ˜€
    *malah promo*

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 17:22

      Belum tu mas, kayak gimana sih? ๐Ÿ™‚

      Reply
      • Kim says

        14/01/2011 at 17:59

        Yang di blog soundriseband.wordpress.com itu lhoo.. Ada link downloadnya di sana.
        Berharap dapet komentar dari master bass. Hehe. ๐Ÿ˜€

        Reply
        • Darin says

          14/01/2011 at 18:08

          ke tekape dulu gan, uhuy! ๐Ÿ˜€

          Reply
          • kim says

            14/01/2011 at 22:51

            gimana mas?
            siap berkomentar?
            ๐Ÿ˜€

        • Agus Siswoyo says

          15/01/2011 at 15:27

          Oww, kirain masuk Soneta Group. ๐Ÿ˜€

          Reply
          • eser says

            16/01/2011 at 21:46

            Bakalan ganti nama kalau masuk soneta grup bro…

  5. Rudy Azhar says

    14/01/2011 at 17:09

    analogi harmoni instrumen musik di atas bisa jadi hanya opini yang cenderung absurd belaka. Tapi bagi saya, simbiosis di antara mereka sengguh melenakan saat saya menuliskan postingan ini, dan tak mustahil ….

    Tulisan yang saya cetak tebal kurang dapat saya mengerti maksudnya apa Mas, bisa tolong dijelaskan lebih lanjut?

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 17:24

      absurd = random, tak berasalan
      simbiosis = saling ketergantungan
      begitukah? atau bang Rud ada pendapat yang lain? ๐Ÿ™‚

      Reply
      • Rudy Azhar says

        14/01/2011 at 22:12

        Oooo, gitu ya… Soalnya saya agak bingung…he.he..he…
        Kalau postingan blog saya cenderung tanpa irama hanya vokal saja seperti akapela, bukan berarti saya tidak bisa main musik lho. ๐Ÿ˜›

        Reply
        • Darin says

          14/01/2011 at 22:41

          Wah, pernah ngeband juga bang? Ayolah kapan2 kita kopdar di studio, tuh Satrya yang vokalin. hehe ๐Ÿ˜€

          Reply
  6. riFFrizz says

    14/01/2011 at 17:18

    wah, makin semangat nih, teruskanlah semangat ngeblog ini

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 17:33

      jangan2 kamu drummernya mas? semangat terus, hehe ๐Ÿ™‚ *tos*

      Reply
  7. andi sakab says

    14/01/2011 at 17:27

    saya malah sedang dalam dilema mandul rilis album nih. ๐Ÿ˜€

    mungkin karena kurang kekompakan dalam personil dan misi bandnya maka acak-acakan dah scedule latihan dan mangungnya :mrgreen:

    padahal kemarin sempet kepikiran juga menghubungkan postingan dengan music eh ini udah keduluan kayaknya signal pemikiran saya sudah di tangkap kang darin dulu ah. apa kita punya ferkuensi telepati yang sama? ๐Ÿ˜€

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 17:36

      *ngakak* analoginya tambah sip tu kang, ada schedule latihan dan manggung segala ๐Ÿ˜€ sip sip! wah apa iya mw post tema ini kang? hehe, sori, #bloggersore kadang lebih maknyus ketimbang #bloggermalam haha ๐Ÿ˜€

      Hayu setel frekuensi yang sama kang! ๐Ÿ™‚

      Reply
  8. zainul abidin says

    14/01/2011 at 18:28

    tampaknya jadi #bloggersore jadi lebih cepat nyerap ide2 sang #bloggermalam..

    Ngemeng2 bukan dangdut yah mas darin?

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 18:29

      dangdut siap, asal lagunya Keong Racun versi dut-rock, hahaha *tos* mas zain ๐Ÿ™‚

      Reply
      • zainul abidin says

        14/01/2011 at 19:58

        lagunya #cinta blogger malam

        Reply
  9. iskandaria says

    14/01/2011 at 18:19

    Hahaha. Analoginya pas juga mas. Tapi kalau alat musiknya berupa biola gimana ya analoginya? (gak perlu dijawab mas kalo bikin puyeng).

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 18:22

      Yang maen biola ga ikut band saya mas, mungkin bukan alirannya, hehe ๐Ÿ˜€

      Reply
  10. Mars says

    14/01/2011 at 19:56

    Harmoni Instrumen Musik Lewat Postingan Blog…
    Ide cemerlang untuk menyandingkan harmoni musik dengan tulisan…
    Saya suka tulisan ini Mas…
    Salam!

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 22:57

      Salam kembali pak Mars, trims ๐Ÿ™‚

      Reply
  11. alamendah says

    14/01/2011 at 20:08

    Sayange daya apresiasi musik saya kurang banget. Selera saya lebih pada ikut-ikutan selera pasar. Dalam artian semakin banyak yang suka saya ikutan suka. Ntar malah ngeblog saya cuman ikut-ikutan…

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 22:51

      Sama juga dgn aliran musik mas, tentunya tiap blogger punya aliran masing2. Kalau sama ya ga enak, ya kan mas?
      Klo mas alamendah dah nemuin aliran yang pas, jadi enjoy aja hehe ๐Ÿ™‚

      Reply
  12. kang ian dot com says

    14/01/2011 at 20:18

    waah wah ngeblog diibaratkan main musik..penjiwaannya yang pasti bisa mewakili ruh ngeblog ๐Ÿ˜€

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 22:59

      Yup, malah terkadang bisa kebawa esmosi kang. Lagunya jadi hardcore, haha ๐Ÿ˜€

      Reply
  13. genial says

    14/01/2011 at 22:29

    wahh lagi senanda seiya sekata nii kang.. ๐Ÿ™‚
    hayooo.. sekalian klu ada tabulatur2 utk musik2 metal indonesianya kang ๐Ÿ™‚
    yg lawas2 juga gpp, keren!!

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 23:05

      waduuh, kalau tablatur mah situ jagonya ๐Ÿ˜€
      saya tukang genjreng aja lah, hehe ๐Ÿ™‚

      Reply
      • genial says

        14/01/2011 at 23:20

        tapi kan yg rock lawas (eet sahrani dsb) saiia gag tau kang ๐Ÿ™

        Reply
  14. irvina says

    14/01/2011 at 22:14

    keren nih postingan. bisa aja om ampe dikatin sama musik hehe. keeep posting om ๐Ÿ˜€

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 22:40

      trims irvina ๐Ÿ™‚ Keep posting juga yak ๐Ÿ˜€

      Reply
  15. john says

    14/01/2011 at 22:19

    saya bingung blog saya ini albumnya apa?
    kayaknya album *GADO-GADO*

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 22:59

      album kompilasi mungkin bro? ๐Ÿ™‚ *tos*

      Reply
  16. Cahya says

    14/01/2011 at 22:51

    Kalau jadi resital piano atau seruling tunggal bagaimana?

    Reply
    • Darin says

      14/01/2011 at 23:04

      Hmm, sangat instrumental bli. Posting murni puisi mungkin?
      Mendayu-dayu dan menghipnotis… ๐Ÿ™‚

      Reply
  17. Deny Gnasher Setiyadi says

    14/01/2011 at 23:16

    Hihihii… Lumayan nambah semangat untuk posting. Akhirnya setelah beberapa hari posting juga gara-gara tulisan ini ๐Ÿ˜€

    Reply
    • Darin says

      15/01/2011 at 16:51

      Ayo mas semangat ngeband, eh ngeblog.. hehe ๐Ÿ™‚

      Reply
  18. Ami says

    15/01/2011 at 06:44

    Aku tadinya gak pedhe mau komen, kemarin hatiku kebakaran jadi sempet konslet.

    Memberanikan diri komen lagi. Apalagi topiknya tentang musik.
    Aku pemain piano, jadi menikmati musik dentingan piano plus vokal sudah indah. Ada tambahan instrumen lain akan menjadikan harmonis. Musik yang indah menurutku adalah yang seperti punya jiwa.

    Blog aku, hmm, blog yang sebetulnya gak pedhe nulisnya, tapi ada yang seperti nyuruh “tulis aja gak papa”. Tulisannya lebih cepat dari penalaranku sendiri. Gak tau tuh musik apa, musik resonansi jiwa kali…

    Reply
    • Darin says

      15/01/2011 at 16:52

      Gapapa Mi, santai aja ๐Ÿ™‚
      Main piano solo? Puitis abis dunk Mi hehe, lanjuut ๐Ÿ™‚

      Reply
  19. Padly says

    15/01/2011 at 10:32

    Blogku? Indie Label aja dah. Belum ada manager-nya, jadi belum siap untuk dilempar ke pasar ๐Ÿ˜€

    Tapi tetap aja sering manggung di komonitas. So… Let’s Rock!

    protest, against, injustice, state terror… On the streets of the world… For the disempowered

    Reply
    • Darin says

      15/01/2011 at 17:07

      Blog mas Padly menurut saya amat unik. Hanya berupa photograph ๐Ÿ™‚
      Betul itu, cocok dinamakan album indie, apalagi memang biasanya band indie lebih kuat di komunitas ๐Ÿ˜€

      Agree, and justice for all! ๐Ÿ™‚

      Reply
  20. Agus Siswoyo says

    15/01/2011 at 15:30

    Ada tamborin nggak ya? sebab saya sukanya ecek-ecek meramaikan yang sudah ada. Dangdut: detected.

    Reply
    • Darin says

      15/01/2011 at 17:08

      Tadinya mau saya masukin mas, kan ada tuh postingan yang jenisnya penggembira hihi. Yuk, goyang maaang <- *campursari detected* ๐Ÿ˜€

      Reply
  21. icit says

    15/01/2011 at 14:34

    gambarnya kereeenn….

    Reply
    • Darin says

      15/01/2011 at 17:07

      yang komen lebih kereeeeen ๐Ÿ˜€ *tos*

      Reply
  22. ryan alessmaroon says

    15/01/2011 at 16:51

    inspiratif buat saya mas postingan yang ini
    membuat saya berusaha memperbaiki kualitas posting saya
    terima kasih mas

    Reply
    • Darin says

      15/01/2011 at 17:09

      sama2 ryan, trims ๐Ÿ™‚

      Reply
  23. hosnan fauzi says

    15/01/2011 at 18:27

    wowww….!!! mantap mas…. !!! tulisan yang romantis….. heheheh….!!!
    jadi pengen band saya buat Blog,,,,,

    Reply
    • Agus Siswoyo says

      16/01/2011 at 08:15

      Idih… romantis ya?
      Jadi takut nih…
      #jangan-jangan

      Reply
      • Darin says

        16/01/2011 at 14:02

        saya ngumpet di belakang mas Agus aja deh, haha ๐Ÿ˜€

        Reply
  24. Berpikir Positif says

    16/01/2011 at 08:21

    kayaknya kita nggak bisa gabung ya pak jadi sebuah band soalnnya sama-sama basist he he

    Reply
    • Darin says

      16/01/2011 at 14:04

      gpp bang. bang munir pegang bassist elektrik, saya pake bas betot. Siapa tau jadi kolaborasi yang maknyus? hehe ๐Ÿ˜€

      Reply
      • hosnan fauzi says

        17/01/2011 at 01:42

        yang penting tercipta harmony….:D

        Reply
  25. pendarbintang says

    16/01/2011 at 15:17

    WOW…keren banget analogynya ๐Ÿ™‚

    Diibaratkan musik…kalau keroncong instrumentnya apa aja sie..kira2 blog kaya apa yang jenis keroncong :d

    Reply
    • Darin says

      16/01/2011 at 16:57

      kalau keroncong berarti jenis musiknya syahdu ๐Ÿ™‚

      Reply

Trackbacks

  1. Review Langit Musik: Musiknya Hidup Kamu | Darinholic.com says:
    26/02/2017 at 15:44

    […] saya mah masih mantengin Langit Musik saat bersantai, ngeblog dan berselancar di dunia maya, sekaligus juga bisa jadi teman andalan agar tetap fokus disaat pekerjaan tengah diburu deadline. […]

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Before Footer

Footer

Artikel Terbaru

  • Tutorial Cara Instal WordPress Di Komputer Dengan MAMP
  • Mengapa Blog Seharusnya Tanpa Sidebar?
  • Bertemu Megahnya Jembatan Meteor dan Lalat Kampret di Elelim
  • Pesan Mengguncang Dari Novel The Circle
  • Wahai Pengguna WordPress, Bersiaplah Dengan Kedatangan Gutenberg

hit hari ini

  • Tutorial Cara Instal WordPress Di Komputer Dengan MAMP
  • Inspirasi Kesabaran Dan Kegigihan Dari Bill Porter
  • Bermain Dengan Mind Map
  • 15 Situs Gratisan Untuk Inspirasi Desainer Grafis
  • Sudahkah Anda Menyediakan Laman TOS (Terms of Service) di Blog?

Newsletter

Berlangganan artikel lewat email.

  • Twitter
  • Facebook
  • Instagram
Copyright ยฉ 2010 - 2018 ยท DarinHolic